
Baturaja, Pariwaraoku.com – Pemerintah Kelurahan Kemalaraja Kecamatan Baturaja Timur bagikan bantuan pangan beras pemerintah kepada masyarakat penerima manfaat di kelurahan tersebut, Senin (20/11/2023).
Pembagian Bantuan beras yang disalurkan dari Perum Bulog itu dilaksanakam di kantor Kelurahan Kemalaraja yang dikomandoi langsung Lurah Kemalaraja Sandi Praja Ganta SSTP MSi.
“Sebanyak 553 karung beras 10 Kg, kita bagikan kepada masyarakat penerima manfaat,” kata Lurah Kemalaraja Sandi Praja Ganta saat dibincangi portal ini disela-sela kegiatan.
Baca Juga:

Dikatakan Sandi, bantuan pangan berupa beras ini adalah bantuan yang ke 3, bantuan ini dikirim dari Bulog ke kelurahan Kemalaraja. Pihak kelurahan hanya menjadi pelaksana untuk membagikan kepada warga.
Untul data warga penerima lanjut lurah termuda di OKU ini, sudah ada dari pemerintah pusat, data tersebut peralamat dan Per KK peenerima. pihak kelurahan hanya mengundang warga dengan memberikan kupon melalui RT masing-masing.
“Bantuan pangan beras ini gratis, sasarannya masyarakat kurang mampu, rata-raya penerima bantuan ini adalah buruh harian lepas atau serabutan,” ungkapnya.
Baca Juga:
Untuk menghindari membludaknya warga yang datang kekantor kelurahan, dikatakan Sandi, pihaknya mengatur jadwal pembagian yang disesuaikam dengan RT masing-masing. Pembagian ini dilaksanakan selama 2 hari
“Di Kelurahan Kemalaraja ada 22 RT, jadi untuk hari pertama dari RT 01 – 11, sedangkan untuk hari Kedua RT 12 – 22, ini sebagai bentuk antisipas membludaknya warga serta untuk menjaga ketertiban,” imbuhnya.
Dengan adanya pembagian bantuan beras ini meurut Sandi masyarakat sangat terbantu, apa lagi saat ini kondisi harga beras sedang tidak stabil. “Cukup membantu apa lagi saat ini harga beras tidak dtabil, dan ini juga diharapkan dapat menekan inflasi,” katanya.
Disinggung adakah keluhan warga terkait kualitas beras yang dibagikan, menurut Sandi hingga saat ini tidak ada keluhan untuk keualitas beras yang dibagikan, bahkan warga mengaku kualitas beras cukup baik, pulen dan tidak pecah.
“Hingga tahap ketiga ini tidak ada komplain dari warga bahkam saya sempat tanya langsung kesetiap warga penerima mereka mengaku berasnya cukup bagus, tidak pecah dan pulen,” tandasnya. (F21)