Banner Muba

Baturaja,Pariwaraoku.com – Atasi dan tekan angka pengangguran di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) OKU menggelar pelatihan kerja untuk masyarakat bumi sebimbing sekudang.

Kegiatan pelatihan berbasis kompetensi (PBK) non boarding itu di gelar di Balai Latihan Kerja (BLK) Disnaker OKU yang buka oleh PJ Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd yang diwakili Asisten I Setda OKU Indra Susanto. Kegiatan itu diikuti oleh 112 orang peserta, Rabu (21/2/2024).

Kepala Dinas Tenaga Kerja OKU, Kadarisman SAg MSi mengatakan para peserta pelatihan sebelumnya mendaftar lewat online di aplikasi siap kerja. Kemudian, mereka disaring oleh Disnaker OKU.  “Total untuk tahun ini ada 600 orang yang kami ambil untuk dilatih. Namun, bertahap. Gelombang pertama ini, 112 orang terlebih dahulu yang ikuti pelatihan,” kata Kadarisman.

Kadarisman menambahkan, para peserta akan mengikuti pelatihan selama satu bulan. Pelatihan sendiri tersdiri 7 kelas atau jurusan.Yakni,  jurusan plate welder SMAW 1G/PA (Teknik Mengelas), kemudian service sepeda motor konventional, lalu pemasangan listrik bangunan sederhana. Selanjutnya jurusan audio video, menjahit pakaian dengan mesin, pembuatan roti dan kue dan tata kecantikan rambut.

Baca Juga:  Alarm Stelling Dan Sispam Mako, Personel Polres OKU Dituntut Siaga

Setelah mengikuti pelatihan, mereka akan dites. Bagi yang lulus mendapat sertifikat yang terdaftar di Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).  “Jadi, bukan sertifikat kursus biasa. Nanti, yang tandatangan dari pejabat Kementerian Tenaga Kerja,” sambung Kadarisman.

Kadarisman menegaskan, pelatihan tersebut gratis. Para peserta selama pelatihan juga mendapat konsumsi, modul latihan, uang saku dan pakaian kerja. “Bahkan ada BPJS tenaga kerja. Ini semua bantuan dana dari Kementerian Tenaga Kerja,” lanjut Kadarisman.

Kadarisman menjelaskan, kegiatan pelatihan tersebut juga sebagai realisasi intruksi dari Penjabat (Pj) Bupati OKU, H Teddy Meilwansyah. Di mana Pj Bupati OKU meminta agar Disnaker OKU perbanyak pelatihan terutama untuk masyarakat yang belum mendapatkan pekerjaan.

“Ini salahsatu keinginan Pak Bupati yang ingin atasi pengangguran. Terutama yang pengangguran pertama yakni baru tamat sekolah,” ujar Kadarisman.

Jadi, Pemerintah Kabupaten OKU membekali masyarakat dengan keterampilan melalui pelatihan. Sehingga para pengangguran bisa masuk ke lapangan kerja atau membuat lapangan kerja sendiri. “Target Pak Bupati, tidak ada warga OKU yang menganggur,” ungkap Kadarisman.

Kadarisman menjelaskan, penyebab pengangguran adalah sumber daya manusia tidak memiliki skill. “Makanya kami bekali keahlian khusus. Ini yang paling banyak dibutuhkan masyarakat,” tambahnya.

Bahkan, lanjut Kadarisman, pihaknya berencana akan menghimpun data para peserta pelatihan yang dinyatakan lulus.  Kemudian, data tersebut akan di kirimkan ke Disperindag, Dinas Koperasi atau lainnya.

“Sehingga, jika ada bantuan bisa diberikan ke mereka. Daripada bantuan diberikan orang yang belum jelas, lebih baik kita berikan yang sudah jelas punya keahlian dan miliki sertifikat,” Tandasnya. (F21)

Banner Muba
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *