Banner Muba

Baturaja, Pariwaraoku.com – Puluhan warga dsri kelurahan TaLang Jawa dan Kelurahan Air Gading kecamatan Baturaja Barat “geruduk” Kantor PDAM Tirta Raja Baturaja, rabu (23/8/2023).

Kedatangan warga ini untuk menyampaikan keluhan lantaran sudah 16 hari sejak Senin (7/8/2023) air PDAM di kawasan tempat tingga mereka tidak mengalir. Hal itu membuat warga setempat kesulitan mendapatkan air bersih.

Para warga iti ditemui langsung Direktur PDAM Tirta Raja Kabupaten OKU H Abi Kusno didampingi oleh pegawai PDAM lainnya. Diakui Abi Kusno memang sudah sejak 2 minggu terakhir distribusi air dikawasan itu dihentikan sementara lantaran travo pada IPA Tanjung agung rusak akibat terbakar.

“Untuk itu kami langsung melakukan perbaikan. Dikarenakan travo yang terbakar belum datang dalam pemesan sehingga terjadilah durasi yang cukup lama air tidak mengalir ke pelanggan,” jelas Abi Kusno.

Lanjut dikatakan Abi Kusno, selain travo di IPA Tanjung Agung yang terbakar, terdapat kendala lain yakni rusaknya sekring penyaringan sampah di IPA tanjung Agung serta rusaknya saluran air yang bocor di wilayah Talang Jawa, sehingga menjadi permasalahan penyaluran air ke pelanggan di wilayah itu terhenti.

Baca Juga:  Gunakan Alat Ukur Kebisingan, Pastikan Knalpot Brong Yang Diamankan Melanggar Aturan

“Kami mengakui kesalahan kami, dan kami meminta maaf ke seluruh Masyarakat pelanggan PDAM Tirta Raja, karna belum bisa memberikan pelayan secara maksimal, dikarenakan kami hanya memiliki satu pompa intake di wilayah itu,” ungkapnya

Disinggung oleh warga, terkait masalah  pengaliran air  yang  hampir satu bulan tidak mengalir ke rumah warga. Warga meminta keringan pada pihak  PDAM untuk pembayaran pada bulan ini.

Dari usulan warga tersebut pihak PDAM Tirta Raja Kabupaten OKU, akan memberikan keringan dengan cara pelanggan hanya membayar tagihan pada bulan Agustus ini maksimum senilai 78 ribu untuk seluruh pelanggan PDAM Tirta raja di 2 wilayah tersebut.

Selain itu pihak PDAM Tirta Raja Kabupaten OKU, akan memberikan air secara gratis di tempat rumah ibadah yang tidak mendapatkan air dari PDAM OKU, di 2 wilayah tersebut dengan mengunakan tangki air. (FA)

Banner Muba
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *